Fakultas Sains & Teknologi (FST) Universitas Airlangga bersama dengan Program studi Teknik Lingkungan sukses membangun bangunan penyedia alternatif air bersih bagi warga Pulau Gili Iyang. Bangunan penyedia alternatif air bersih ini telah diresmikan pada hari Sabtu (18/05/24) lalu. Peresmian ini dihadiri oleh beberapa dosen dan mahasiswa Prodi Teknik Lingkungan Universitas Airlangga, dan para warga sekitar. Selain itu, terdapat beberapa mahasiswa internasional dari Universitas Tun Hussein (Malaysia) dan University of Haripur (Pakistan) yang turut berpartisipasi dalam program tersebut.
Rangkaian program ini meliputi analisis & survey, perencanaan bangunan, pembuatan bangunan, penyuluhan kepada masyarakat, dan peresmian bangunan. Berlatar belakang minimnya ketersediaan air bersih di Pulau Gili Iyang, Tim dari FST Universitas Airlangga melakukan community service dengan membangun instalasi penyedia alternatif air bersih kepada warga Gili Iyang. Program pembangunan instalasi penyedia alternatif air bersih ini mendapat respon yang sangat baik oleh warga Gili Iyang.
Bangunan penyedia alternatif air bersih yang dibangun di Gili Iyang tersebut menggunakan sistem Rainwater Harvesting (RWH) dengan memanfaatkan air hujan. Prinsipnya air hujan ditangkap dari atap bangunan yang telah diberi saringan untuk memisahkan air dari padatan. Kemudian air ditampung dan dialirkan melalui filter sebelum menuju reservoir. Air yang telah difilter dan ditampung di reservoir telah siap digunakan sebagai kebutuhan sehari-hari warga sekitar.
Pembangunan instalasi alternatif air bersih ini dilakukan oleh beberapa mahasiswa Teknik Lingkungan Universitas Airlangga dan beberapa warga sekitar yang memakan waktu hingga kurang lebih lima hari. Sementara perencanaan pembangunan sudah dilakukan oleh tim dosen dan mahasiswa Teknik Lingkungan Universitas Airlangga beberapa hari sebelum. Pembangunan dilakukan di salah satu rumah warga yang juga terdapat mushola di tempat tersebut. Instalasi ini mampu menampung dan mengolah air dengan kapasitas lebih dari 2000 Liter.
Tujuan dari pembangunan instalasi penyedia alternatif air bersih dengan sistem RWH ini adalah untuk memudahkan warga mendapatkan air bersih yang siap pakai. Pemanfaatan air hujan sebagai sumber air baku, juga memudahkan warga dalam mendapatkan sumber air, sehingga air hujan tidak terbuang sia-sia. Nantinya, produk air bersih dari instalasi yang telah dibangun oleh FST UNAIR ini dapat digunakan sebagai pemenuhan kebutuhan air bersih sehari-hari oleh warga, seperti mandi, wudhu, kegiatan mencuci, dan lain-lain.
Dengan adanya program ini, Fakultas Sains & Teknologi Universitas Airlangga telah berkontribusi pada SDGS tujuan k- 6 yakni “Air Bersih & Sanitasi Layak”. Instalasi RWH yang dibangun oleh FST UNAIR ini telah menjamin ketersediaan dan pengelolaan air bersih bagi warga sekitar Kepulauan Gili Iyang, yang ketersediaan air bersihnya masih dibawah rata-rata.
source
https://unair.ac.id